LUWU-Bupati Luwu Basmin Mattayang di temani Sekertaris Dinas BPBD Aminuddin Alwi bersama beberapa OPD terkait memantau langsung bencana banjir yang terjadi di empat kecamatan.
Basmin keliling memantau lokasi banjir dan menyapa korban hingga malam hari.
“Saya baru pulang dari lokasi, sampai saat ini kondisi masih memprihatinkan,” ujar Basmin saat dikonfirmasi, Sabtu (6/6/2020) malam.
Basmin mengatakan, ketinggian air masih cukup tinggi dan belum ada tanda-tanda akan surut.
“Debit air masih tinggi dan hujan juga masih turun,” katanya.
Ia mengaku sudah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mendirikan posko menampung warga yang mengungsi.
Basmin pula telah menurunkan perahu karet guna mengevakuasi warga yang terjebak banjir.
“Kita sudah buat posko, tapi sebagian besar masih bertahan di rumahnya atau pergi ke rumah keluarga,” katanya.
Bupati Basmin menjelaskan, dari data sementara di lapangan ada 50 Desa dari empat Kecamatan yakni Larompong Selatan,Larompong,Suli dan Suli Barat yang terendam banjir
“Jika curah hujan masih berlangsung ada kemungkinan ada banjir susulan.Saya bersama jajaran Polres Luwu dan TNI termasuk BPBD Luwu telah membangun posko siaga bencana untuk melakukan antisipasi dini terkait banjir susulan “ungkapnya
Basmin pula mengaku telah menurunkan bantuan perahu karet untuk melakukan evakuasi bagi warga yang terjebak banjir paparnya
Orang nomor satu di pemerintahan kabupaten Luwu ini membeberkan bahwa ,pemkab Luwu tetap mengacu pada protap new normal covid-19 terkait penanganan musibah banjir yang melanda Luwu
“Imbauan saya kepada masyarakat Luwu,untuk tidak berkumpul tetap memakai masker sesuai aturan new normal covid-19″tandas Basmin
Selain Bupati Luwu yang fokus memantau banjir ,terlihat pula Kapolres Luwu AKBP Fajar Dani Susanto, Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak ,Wakil Ketua I DPRD Luwu Mapatunru, Wakil dan Ketua II DPRD Luwu Zulkifli ikut memantau bencana banjir yang melanda empat kecamatan di kabupaten Luwu (Tim Vedianews)
Komentar