LUWU – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Fadriaty Asmaun, menggelar konferensi pers di Baruga Arung Senga (BAS), Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Selasa (11/5/2021).
Politisi Partai Demokrat bertemu dengan awak media usai menyelesaikan reses masa sidang III tahun 2021.
Fadriaty mengatakan, dirinya baru saja melakukan reses selama lima hari berturut-turut.
Dalam reses tersebut, Ketua DPC Partai Demokrat Palopo mengaku banyak menyerap aspirasi dan mendapatkan masukan dari warga.
Antara lain harapan petani agar bisa mendapatkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan).
Serta harapan masyarakat Suli akan adanya normalisasi sungai.
“Insya Allah semua aspirasi dari warga ini akan kita kawal di provinsi,” kata Enceng, panggilan akrab Fadriaty.
Legislator dua periode menambahkan, alsintan diusulkan oleh beberapa kelompok tani.
“Alsintan ini diusulkan oleh beberapa kelompok tadi dan statusnya sangat mendesak,” paparnya.
Soal usulan normalisasi sungai, akan menjadi perhatian tersendiri bagi legislator asal Luwu Raya.
Sebab banjir merupakan persoalan musiman di Suli.
“Normalisasi Sungai Suli ini menjadi perhatian khusus karena setiap musim hujan daerah ini selalu terendam banjir akibat luapan sungai,” paparnya.
Ia mendapatkan informasi dari warga, jika setiap banjir akan menimbulkan kerugian besar bagi warga.
Terutama petani yang gagal panen saat banjir terjadi.
“Bukah hanya merusak tanaman pertanian, banjir juga merusak rumah warga dan fasilitas umum lainnya. Ini harus kita atasi secepatnya,” paparnya(Adhy)
Komentar