JAKARTA,Vnews com -Jama’ah Haji Kabupaten Luwu tergabung dalam gelombang pertama Kloter 17 bersama rombongan jamaah haji Indonesia lainnya berkumpul di Padang Arafah.
Jumlah Jama’ah haji Luwu yang berangkat sebanyak 286 dari 288 total kuota yang diperoleh Kabupaten Luwu, laki-laki sebanyak 91 orang dan perempuan sebanyak 195 orang.
Satu hari jelang pelaksanaan puncak ibadah haji, yakni wukuf, jemaah haji Luwu dan jemaah haji Indonesia bersama jemaah lain dari berbagai penjuru dunia mulai berangkat menuju Padang Arafah.
Dilansir laman Fokus Indosiar, Jumat (9/8/2019), jemaah Indonesia mulai bersiap menjalankan ibadah tarwiyah. Rencananya jemaah akan singgah di Mina terlebih dahulu untuk bermalam.
Para jemaah mengatur secara mandiri, mulai dari transportasi hingga makanan. Mereka akan dipimpin oleh koordinator jemaah. Untuk itu, setiap jemaah yang akan mengikuti ibadah tarwiyah dikenakan biaya 200 riyal Arab Saudi atau sekitar Rp 740 ribu.
Besok tanggal 9 zulhijah, seluruh jemaah dari berbagai penjuru dunia termasuk jemaah Indonesia selama satu hari penuh akan melaksanakan wukuf di Padang Arafah.
Wukuf di Arafah merupakan rukun inti ibadah haji. Untuk itu, seluruh jemaah haji termasuk yang sedang sakit atau wanita yang sedang haid tetap harus berada di kawasan Arafah pada 9 Zulhijah, minimal sesaat di antara waktu Zuhur hingga waktu Fajar Hari Raya Idul Adha. Adapun wukuf yang paling utama dan sempurna adalah terus menerus berada di Arafah.
Sejak waktu Zuhur hingga magrib tanggal 9 Zulhijah sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW. Para jemaah yang sakit bisa diantar ke Arafah dengan kendaraan meskipun hanya lewat, yang dikenal dengan istilah safari wukuf(*)
Editor : Am Amir
Komentar